
Setelah kekalahan 1-3 dari Zambia, pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, menilai bahwa masalah utama bukan hanya soal taktik, tetapi keberanian dan mental bertanding para pemain. Timnas Indonesia sebenarnya sempat unggul lebih dulu, namun permainan berubah drastis ketika para pemain terlihat ragu dan bermain dengan tekanan. Kondisi itu membuat ritme dan kontrol permainan sulit terjaga sehingga Zambia mampu membalikkan keadaan sebelum babak pertama berakhir.
Pada babak kedua, perubahan sikap mulai terlihat. Para pemain tampil lebih percaya diri dalam menjaga bola dan berduel dengan lawan. Nova menilai keberanian tersebut memberi pengaruh nyata pada peningkatan tempo permainan dan determinasi tim. Ia menekankan bahwa peningkatan ini harus dijadikan landasan untuk pertandingan selanjutnya, bukan hanya momen sesaat.
Dengan laga penting melawan Brasil di depan mata, Nova tegas menegaskan bahwa rasa takut tidak boleh muncul lagi. Garuda Muda dituntut bermain penuh keyakinan dan tidak gentar menghadapi tim sebesar Brasil. Hasil pada pertandingan berikutnya akan sangat menentukan langkah Indonesia di Piala Dunia U-17 2025, sehingga mental dan keberanian menjadi modal yang harus dijaga sepanjang laga.